Anggur dan Kesehatan Kardiovaskular

Anggur dan Kesehatan Kardiovaskular

Penulis: dr. Azka Rizky Hidayat

 

Siapa yang tidak tahu buah anggur? Buah yang berasal dari sekitar laut hitam dan laut kaspi ini kini sering ditemukan di setiap penjuru negeri, baik dikonsumsi langsung, maupun telah diolah menjadi jus wine ataupun selai. Siapa sangka buah ini memiliki efek protektif terhadap kesehatan kardiovaskular kita. Mengkonsumsi anggur secara teratur dapat mengurangi risiko terjadinya penyakit kardiovaskular seperti hipertensi, penyakit jantung koroner dan stroke.

Anggur memiliki beberapa senyawa antoksidan berupa pholyphenol seperti flavonoids, phenolic acids, and resveratrol. Salah satu efek antioksidan dalam tubuhkita adalah menjaga keseimbangan fungsi endotel pembuluh darah. Dimana, pada penyakit hipertensi fungsi endotel ini terganggu oleh karena ketidak mampuan fungsi endotel untuk melebar dan menyempit. Penelitian si spanyol memperlihatkan pemberian ekstrak anggur pada pasien hipertensi memilki efek penurunan tekanan darah sistolik dan diastolic yang mirip dengan pemberian kaptopril, salah satu obat antihipertensi yang sering digunakan, pada dosis tertentu [9].

Efek lainnya yang dimiliki anggur adalah mengurangi kadar lipid dalam darah. Hiperlipidemia, suatu kondisi dimana kadar lemak dalam tubuh melebihi ambang normal, dapat memicu terjadinya deposit lemak pada pembuluh darah yang nantinya akan membentuk plak di dalam pembuluh darah. Efek kardio-protektif lain dari anggur ini adalah mencegah terjadinya difungsi platelet dan endotel dimana ketidakmampuan kedua faktor tadi dapat mempercepat proses pertumbuhan plak. Proses inilah yang jika terjadi terus menerus dapat memicu terjadinya penyakit jantung koroner.

Lantas bagaimana cara kita memaksimalkan fungsi anggur tersebut. Selayaknya makanan pada umumnya jangan mengkonsumsi buat anggur terlalu banyak, Cukup konsumsi 1 – 2 mangkuk anggur per hari dan imbangi dengan pola hidup teratur. Seperti berolahraga teratur, tidur cukup, dan memakan makanan berkualitas. Terdapat 2 pedoman Gizi makan yang seimbang.

1.    Piramida gizi ( Tumpeng Gizi Seimbang)

Pada piramida gizi, kita direkomedasikan untuk mengkonsumsi 3-4 porsi makanan pokok, 3-4 porsi sayuran, 2-3 porsi buah buahan, 2-4 porsi protein, batasi penggunaan gula, garam, dan minyak, makan berbagai jenis makanan bervariasi, meminum air putih 8 gelas per hari serta meningkatkan aktivitas Fisik seperti olahraga, berjalan, bersepeda.

2.    Piring Makanku (Porsi sekali makan)

Rekomendasi makanan dalam piring makan dewasa di Indonesia adalah sebanyak setengah piring diisi oleh makanan pokok dan lauk pauk dan setengah piring diisi oleh sayuran dan buah – buahan bervariasi.

Pada porsi buah – buahan tersebut kita dapat memasukan jenis anggur 1 -2 porsi per hari pada menu makanan kita sehari – hari.

 

 

Referensi :

Mustali M. Dohadwala, Joseph A. Vita, Grapes and Cardiovascular Disease, The Journal of Nutrition, Volume 139, Issue 9, September 2009, Pages 1788S–1793S, https://doi.org/10.3945/jn.109.107474

Zhao CN, Meng X, Li Y, Li S, Liu Q, Tang GY, Li HB. Fruits for Prevention and Treatment of Cardiovascular Diseases. Nutrients. 2017 Jun 13;9(6):598. doi: 10.3390/nu9060598. PMID: 28608832; PMCID: PMC5490577.

https://www.fao.org/nutrition/education/food-dietary-guidelines/regions/countries/indonesia/en/

Sumber gambar: freepik.com